Mengenal Perbedaan Antara Blog dan Website

Share on facebook
Facebook
Share on whatsapp
WhatsApp
Share on linkedin
Linkedin
Share on email
Email
blogger-3338181_1280

Orang sering bertanya, apa yang dimaksud dengan blog dan apakah berbeda dengan website? Bila Anda berpikir untuk memulai sebuah blog atau website, maka memahami kedua istilah ini akan membantu mencapai tujuan Anda. Kali ini kita akan membahas perbedaan blog dan website.

Blog bisa didefinisikan sebagai website yang berisi pengalaman, observasi, serta pendapat  dari seseorang atau beberapa orang penulis, dan sering kali disertai gambar dan link ke website lain.

Sedangkan website adalah kelompok halaman yang terkoneksi di World Wide Web dan menjadi sebuah kesatuan, biasanya diatur oleh satu orang dan digunakan untuk satu topik atau beberapa topik yang berkaitan.

Pada dasarnya blog selalu sebuah website, tapi website tidak selalu blog. Blog dan website selalu saling berhubungan.

Apa yang dimaksud blog?

Photo credit: Google

Blog biasanya dijalankan oleh individu atau kelompok orang dengan postingan yang disajikan berdasarkan urutan kronologis terbalik, yang paling baru muncul pertama. Blog disajikan dalam gaya percakapan, biasanya informal.

Kadang perusahaan membuat blog untuk memberi konten informasi atau untuk dikenal dan punya otoritas di area spesialisasinya.

Blog juga biasanya punya area dimana pengguna bisa meninggalkan komentar, meski memoderasi komentar bisa sedikit rumit dan memakan waktu.

Orang biasanya mulai mengembangkan blog hanya untuk menuangkan pemikiran, ide, dan hobi atau memulai blog dengan tujuan untuk menghasilkan uang melalui blogging.

Sejarah blog

Photo credit: Google

Blog berkembang dari diary dan jurnal online di pertengahan tahun 90-an. Waktu itu, pengguna internet sudah menjalankan halaman web personal dimana mereka menerbitkan update teratur tentang kehidupan personal, pemikiran, dan komentar sosial mereka.

Istilah weblog pertama kali digunakan di akhir 90-an, lalu kemudian menjadi “we blog,” lalu menjadi ”blog.”

Karena pertumbuhan halaman web semacam ini, beberapa tool mulai muncul yang dibuat untuk memudahkan pengguna menciptakan jurnal dan blog online. Tool ini membantu mempopulerkan blogging dan membuat teknologi bisa diakses olen pengguna non teknis.

Di tahun 1999, website blogging yang populer, Blogger.com, diluncurkan, yang kemudian diakuisisi oleh Google pada bulan Februari 2003.

Di tahun yang sama, WordPress meluncurkan versi pertama platform blogging di bulan Mei 2003. Kini WordPress menjadi platform blogging paling populer dengan mencakup lebih dari 30 persen dari seluruh website.

Software seperti apa yang digunakan untuk membangun blog?

Photo credit: Google

Ada beberapa jenis software yang bisa digunakan untuk membangun blog. Yang paling populer adalah WordPress.

Anda bisa membangun blog baik di situs WordPress di Wrodpress.org atau pada akun hosting sendiri melalui software WordPress yang bisa dengan mudah di-upload ke hampir semua akun hosting mana saja.

Bila Anda membangun blog di WordPress.org, penting untuk tahu kalau mereka yang memiliki konten, bukan Anda. ketika Anda membangun blog di hosting sendiri, maka Anda yang memiliki kontennya.

Perbedaan antara postingan blog dan halaman?

Photo credit: Google

WordPress merupakan platform blogging paling populer, dan ada dua tipe konten defaut di dalamnya, postingan dan halaman. Pemula sering bingung membedakan kedua istilah ini.

Postingan blog ditampilkan di urutan kronologis terbalik (yang paling baru ke yang paling lama) pada halaman blog, artinya  pengunjung blog Anda perlu mencari lebih lama untuk melihat postingan yang lebih lama.

Sedangkan halaman adalah jenis konten statis seperti halaman about, halaman kontak, halaman produk atau layanan, dan banyak lagi. Halaman biasanya digunakan untuk menciptakan struktur dan layout website. Bahkan blog bisa punya halaman di dalamnya.

Apa yang dimaksud website?

Photo credit: Google

Blog adalah jenis spesifik dari website. Tapi blog secara teratur diupdate dengan konten yang baru, sedang apa yang disebut website bersifat statis dan tidak diupdate terlalu sering.

Kadang blog juga bagian dari website yang lebih besar. Brand ecommerce menawarkan blog sendiri untuk membuat orang up to date tentang brand mereka.

Jenis software yang digunakan untuk membangun website

Photo credit: Google

Website juga bisa dibangun pada platform WordPress meski biasanya terstruktur terutama dengan halaman, bukan postingan. Kadang orang juga menggunakan platform lain seperti Wix, Weebly, dan sebagainya.

Mana yang dibutuhkan untuk bisnis saya, blog atau website?

Photo credit: Google

Jawaban untuk pertanyaan ini sangat bergantung pada apa yang ingin Anda capai. Bila Anda punya bisnis yang tidak membutuhkan update konten yang sering, seperti bisnis layanan, maka website sudah cukup tepat untuk Anda.

Bila Anda punya bisnis yang membutuhkan mengembangkan relasi dengan prospek dan butuh banyak update informasi, maka blog jadi pilihan lebih baik.

Banyak bisnis menggunakan pendekatan gabungan, pada website utama ada halaman statis dan subdomain hosting untuk blog.

Kenapa perlu blogging?

Photo credit: Google

Ada banyak alasan kenapa baik individu maupun perusahaan menjalankan blog. Berikut ini beberapa diantaranya:

  • Blogging bisa mengajak lebih banyak orang datang ke website Anda
  • Banyak blogger individu menghasilkan uang dari blog menggunakan metode monetisasi berbeda, seperti marketing afiliasi.
  • Kadang blogger hanya ingin bersenang-senang menunjukkan aktivitas dan bakat mereka.
  • Blogging bisa membantu menciptakan otoritas dalam industri yang Anda jalani.
  • Menjadi format yang tepat untuk menuangkan pikiran Anda.

Bagaimana blogger menghasilkan uang?

Photo credit: Google

Biasanya, orang mengira blogger hanya melakukan hobi. Beberapa memang begitu, tapi banyak blogger yang menghasilkan uang dari blog mereka. Ini mengharuskan mereka lebih fokus pada blog, berhenti dari pekerjaan, dan membangun bisnis yang sukses.

Berikut ini beberapa cara yang kebanyakan blogger gunakan untuk menghasilkan uang dari blog mereka:

Yang paling umum dan mungkin serta cara paling mudah untuk menghasilkan uang secara online adalah dengan menampilkan iklan. Tapi sebagai blogger baru Anda tidak bisa menghubungi pengiklan langsung atau menentukannya sendiri.

Disinilah perlunya Google AdSense, yang mengurus hal berkaitan dengan menemukan iklan, menampilkannya, mengumpulkan pembayaran dari pengiklan, dan mengirim ke Anda pembayarannya.

Banyak blogger juga menghasilkan uang melalui marketing afiliasi. Pada dasarnya, mereka merekomendasikan produk di website dan memperoleh komisi ketika pengguna membeli produk tersebut. Metode umum lain berupa menambahkan online store di dalam blog.

Kesimpulan

Photo credit: Google

Saat ini tidak ada perbedaan mencolok antara website dan blog. Kebanyakan content management system untuk blog dan website membolehkan Anda menciptakan halaman yang lebih statis serta menciptakan postingan blog dengan urutan kronologis terbalik.

Kebanyakan orang akan menciptakan halaman yang lebih statis seperti home page, about, contact, dan secara teratur mengupdate situs dengan konten baru melalui blog.

Share This Article

Share on facebook
Facebook
Share on whatsapp
WhatsApp
Share on linkedin
Linkedin
Share on email
Email
There are currently no comments.

PT. RATAKAN MEDIA KREASI

Perum Gentan Citra Indah Blok H-6 

RT. 03 RW. 14, Sukoharjo, JAWA TENGAH 57556 Indonesia

[email protected]